Stealth merupakan salah satu gaya gameplay yang tak bisa dilepaskan dari game-game kekinian. Dengan mekanisme yang semakin sempurna, para developer tak lagi kesulitan untuk mengimplementasikan gameplay stealth ke dalam game mereka. Bahkan bisa dibilang kini game berbau action pasti menyisipkan elemen stealth.
BACA JUGA: 5 Karakter yang Jago Melakukan Stealth Kill dalam Video Game! Siapa Mereka?
Uniknya, dalam game-game stealth selalu ada beberapa senjata yang sangat berguna untuk menunjang aksi kalian. Jika kehilangan senjata-senjata ini para gamer bakal kesulitan untuk mengimplementasikan kehebatan stealth-nya. Kira-kira apa saja kelima senjata yang dimaksud? Berikut ulasannya.
1. Pisau
Pisau selalu hadir di game yang mengimplementasikan elemen stealth. Pisau yang dimaksudkan adalah pisau dapur biasa atau pisau militer tentunya. Cukup banyak game yang menjadikan pisau sebagai jantung dari eksekusi stealth. Sebut saja The Evil Within, The Last of Us, Resident Evil, Uncharted, sampai game legendaris sekelas Wolfenstein.
Meski sama-sama menggunakan pisau, namun implementasinya sendiri akan berbeda. Misalnya saja ada beberapa developer yang memilih untuk menyematkan health bar pada pisaunya untuk melakukan balancing. Beberapa diantaranya justru bisa membuat gamer dengan bebas menggunakan pisau tanpa takut kehabisan.
Meski berbeda, namun pisau sama-sama menjadi alat yang efektif. Hal ini dikarenakan pisau tidak bersuara ketika membunuh targetnya.
2. Hidden Blade
Salah satu senjata yang menjadi ikonik di Assassin’s Creed. Senjata yang satu ini memiliki keunggulan yaitu bisa dieksekusi berkali-kali oleh gamer tanpa harus kehabisan. Diceritakan juga bahwa hidden blade adalah senjata yang bisa dimodifikasi agar lebih hebat lagi.
BACA JUGA: 5 Viking Legendaris Ini Bisa Saja Muncul di Assassin’s Creed Valhalla
Namun harus ada pengorbanan yang dilakukan untuk menggunakan hidden blade di awal-awal kemunculannya yaitu jari manis sang pengguna harus dipotong agar tak menghalangi laju pisau ketika digunakan. Seiring perkembangan, hidden blade menghapus kekurangan ini.
Sama seperti pisau, hidden blade sangat sunyi untuk membunuh target dan bisa dieksekusi di berbagai situasi.
3. Pistol dengan Silencer
Akan menjadi konyol rasanya jika membunuh target secara diam-diam namun menggunakan pistol biasa. Benar, pistol biasa memiliki suara yang sangat nyaring ketika digunakan. Nah, untuk membuat logika di sebuah game menjadi benar, beberapa developer membekali sebuah senjata pistol dengan sebuah silencer agar suara nyaringnya bisa diredam.
Beberapa game seperti Uncharted mengimplementasikan pistol dengan peluru bius yang memiliki suara sangat senyap. Dibekali dengan sebuah silencer, pistol menjadi senjata yang benar-benar mematikan dan efektif digunakan. Game yang memiliki senjata ini adalah Wolfenstein: Old Blood.
4. Panah
Panah menjadi sebuah senjata yang sangat saya rindukan ketika bermain stealth. Sayangnya, hanya beberapa game saja yang memasukan panah ke dalam list senjata mereka. Sejauh ini salah dua game yang lekat dengan senjata panah adalah The Last of Us dan Tomb Raider Reboot Series.
Ya, panah menjadi nadi petualangan para jagoan di game itu. Di The Last of Us, kita bisa menggunakan busur yang sudah ditembakan sedangkan di Tomb Raider meski tidak bisa seperti itu, developer memberikan banyak sekali busur panah ketika kita mengeksplorasi.
Panah lebih mematikan dari silencer karena hampir tak ada suara ketika digunakan. Busurnya pun lebih berguna untuk sekadar pengganti pisau dibandingkan dengan peluru pistol yang hampir tak berguna jika tidak untuk ditembakan.
5. Botol, Batu, dan Sebagainya
Botol, batu batako, beton, dan beragam benda sekitar lainnya merupakan salah satu “senjata sekunder” yang kerap digunakan untuk mendukung aksi aksi stealth sang jagoan di sejumlah game tertentu. Plague Tale Innocence misalnya yang menjadikan batu sebagai alat utama mendistraksi musuh atau The Evil Within serta The Last of Us yang menjadikan botol kaca sebagai alat distraksi lainnya.
Benda tersebut hanya bisa mendistraksi lawan untuk datang ke suatu tempat, untuk kemudian kita pakai mengeksekusi target dengan atau tanpa senjata. Dalam game Hitman, benda-benda sepele semacam ini bisa diimprovisasi sebagai cara untuk membunuh lawan agar seolah-olah tertimpa kecelakaan. Contoh paling ekstrem lainnya bisa kita temukan di Manhunt, game stealth-action kontroversial besutan Rockstar.
