Review Reverse: 1999, Game Gacha Lintas Waktu


Dari presentasi saja, Reverse: 1999 terlihat sangat menarik dengan visual menawan dan karakter yang unik. Gameplay-nya juga punya potensi.

review-reverse-1999-featured

Sejak pertama kali diumumkan akan rilis secara global, game gacha Reverse: 1999 langsung menarik perhatian banyak orang. Faktor utamanya tentu saja gaya visual game dan karakternya yang berbeda dari game gacha kebanyakan.

Sekarang game-nya sudah rilis tanggal 26 Oktober lalu. Pertanyaannya tentu saja apakah game ini memang bagus dan lebih dari sekadar keren secara visual saja? Yuk kita simak.

Gacha Dengan Latar Barat

review-reverse-1999-art

Tidak bisa dipungkiri bahwa visual Reverse: 1999 memang sangat menarik dan memukau. Sorotan utamanya tentu saja karakter-karakternya yang tidak hanya terlihat keren tapi juga punya konsep-konsep yang menarik.

Banyak di antaranya mengambil konsep dari tokoh-tokoh, mitologi, atau dongeng yang populer di barat.

Tidak hanya itu, karakter-karakter ini juga punya lore dan/atau karakteristik yang diambil dari referensi barat. Misalnya karakter yang punya nama Rusia dan suka minum juga menyebutkan kalimat-kalimat berbahasa Rusia dalam dialog.



Begitu juga dengan karakter yang berasal dari Asia yang suka bermain Go, sampai karakter kembar yang mengingatkanmu dengan film The Shining.

review-reverse-1999-ttt
Yup, ini adalah salah satu karakter di game

Ragam karakter ini bisa masuk akal berkat premis cerita di game ini berkisar pada time traveling. Kamu sebagai karakter utama bisa melintasi era dan waktu untuk mencegah insiden dan musibah yang terjadi di era tersebut. Ia melakukannya bersama dengan sekelompok individu yang punya kekuatan khusus.

Sejauh ini, cerita di Reverse: 1999 baru menyelesaikan prolog saja. Namun dilihat dari kualitas ceritanya, sepertinya apa yang akan terjadi di chapter-chapter berikutnya cukup menjanjikan. Ini sekali lagi berkat karakter-karakternya yang memang unik.

Turn-Base Combat Dengan Mekanisme Kartu

review-reverse-1999-combat

Untuk urusan gameplay, Reverse: 1999 punya sistem turn-based combat dengan sedikit sentuhan unik. Setiap ability karakter diwakilkan dengan kartu yang akan muncul di bagian bawah layar. Pilih kartu ability yang kamu inginkan, lalu karakter yang punya ability tersebut akan melakukannya. Buat pemain game PC, gameplay-nya mungkin punya kemiripan dengan Slay The Spire.

Satu keunikannya adalah setiap kartu bisa di-upgrade jadi lebih kuat jika bersebelahan dengan kartu yang sama. Kamu bisa memaksakan kondisi tersebut dengan menggerakkan kartu ke posisi yang kamu inginkan, tapi dengan bayaran melewatkan satu action di giliran tersebut. Bayaran ini kadang setimpal karena ability yang di-upgrade menawarkan value yang cukup besar.

Ditambah dengan hadirnya kartu dengan efek-efek buff/debuff serta crowd control/disable, gameplay utama Reverse: 1999 sangat menuntut kemampuanmu meramu strategi. Kamu ditantang bisa membentuk party dengan ability yang sinergis, lalu di tengah combat kamu ditantang agar bisa mengelola dan memilih kartu mana yang harus digunakan dan kapan.

review-reverse-1999-char

Terakhir, setiap karakter juga bisa memegang satu item yang masing-masing punya efek unik, serta enchantment yang bisa kamu bongkar pasang. Dua elemen ini membuat setiap karakter punya fleksibilitas ketika kamu build tergantung pada gaya bermain dan/atau party yang kamu miliki.

Tidak berhenti di situ saja, sejauh ini ada banyak level yang menghadirkan efek unik untuk semua karakter (kawan maupun lawan) atau bos yang punya mekanisme dan gimmick tidak biasa. Ini membuatmu memutar otak terutama jika kamu menjajal level yang lebih tinggi dari kekuatan party-mu.


Sejauh ini, kalau sekadar menilai dari basisnya saja, Reverse: 1999 terlihat menjanjikan berkat mekanisme gameplay-nya yang mudah dipahami tapi cukup kompleks. Keunikan karakter ini baik secara presentasi maupun ability yang mereka miliki bisa menjadi bibit untuk banyak ide gameplay dan level yang unik. Jadi kalau kamu suka game gacha dengan latar dan karakter yang lain dari biasanya tapi tetap punya gameplay yang tidak kalah seru, kamu bisa paling tidak mencoba Reverse: 1999.


Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Kaoru

Hmmm...