Selain game eksklusif, game indie merupakan salah satu kategori yang cukup penting untuk Nintendo Switch. Tidak tanggung-tanggung, Nintendo bahkan menyediakan segmen presentasi bernama Indie World untuk memperlihatkan game-game indie keren yang mereka sediakan. Memang, karena keterbatasannya, tidak semua game indie populer dan berkualitas bisa hadir di Nintendo Switch. Namun bukan berarti console ini tidak punya game indie keren, apalagi di tahun 2022 ini.
Berikut adalah lima game indie Nintendo Switch yang paling keren di tahun 2022.
1. Inscryption
Sekilas, Inscryption terlihat seperti game deck-building rogue-like dengan kualitas presentasi yang sangat cemerlang. Dari segi gameplay kartunya, tantangan yang dihadirkan sebenarnya cukup menarik dan sulit. Premis bahwa kamu bermain di sebuah game tabletop menghadapi game/dungeon master di dalam gubuk menyeramkan sebenarnya sudah membuat game ini seru.
Tapi seiring progres, game yang kamu mainkan tiba-tiba berubah. Meskipun pada akhirnya kamu tetap bermain kartu, motivasi bermain dan menang melawan NPC yang jadi lawan berubah dari sekadar mendapat progres sejauh mungkin jadi mencari tahu apa sebenarnya yang tersembunyi di balik game ini.
2. Sifu
Ketika bermain Sifu, kamu akan bertarung menghadapi berbagai musuh. Semakin jauh progres yang kamu dapatkan, lawanmu akan jadi semakin kuat dan sulit dikalahkan.
Ketika kalah, kamu harus mulai kembali dari awal.
Namun kamu akan bermain dengan karakter yang lebih tua, dan usia ini akan mempengaruhi damage dan stamina yang kamu miliki. Ketika bermain dengan karakter yang lebih muda, kamu punya banyak stamina tapi damage kecil karena kurang berpengalaman. Sebaliknya, karakter tua punya damage tinggi tapi minim stamina. Artinya meskipun kamu mungkin mengulangi level yang sama, kamu harus meninjau kembali caramu bertarung.
3. Teenage Mutant Ninja Turtles: Shredder’s Revenge
Rasanya sudah lama sekali sejak terakhir kali Kura-Kura Ninja menghadirkan game dengan formula klasik. Shredder’s Revenge mungkin jawaban atas keinginan tersebut karena di sini kamu menghajar musuh ala beat ‘em up klasik, lengkap dengan visual piksel.
Singkatnya, Teenage Mutant Ninja Turtles: Shredder’s Revenge berusaha membawakan pengalaman beat ‘em up seolah kamu kembali menonton serial klasik ini di era 80 atau 90an lalu. Tapi tentu saja ada banyak mekanisme modern yang membuat petualanganmu menghajar musuh jadi lebih seru.
4. Cult of The Lamb
Tidak ada yang bisa membantah bahwa Cult of The Lamb punya visual yang menarik dan karakter yang lucu. Namun di balik visual lucu tersebut, tugasmu adalah mengembangkan sebuah sekte dan membesarkan sekte tersebut dengan cara membantai musuh di alam liar.
Tidak selain itu, kalau kamu ingin, kamu juga bisa mengembangkan sektemu dengan mempromosikan praktek yang aneh ke pengikutmu, semua dengan kedok “menyembah” sekte yang kamu buat.
Daya tarik utama Cult of the Lamb adalah menyeimbangkan dua aktivitas, yaitu mengelola sekte dan pengikutmu serta menjelajahi alam liar dan membasmi sekte saingan. Tugas ini tidak mudah karena sekte dan pengikutmu selalu punya perilaku yang unik, dan alam yang kamu jelajahi kadang lebih menantang dari yang kamu kira, padahal di game ini kamu punya waktu siang dan malam yang harus diperhatikan.
5. Tunic
Game petualangan dengan perspektif isometrik sepertinya selalu menghadirkan pengalaman yang menarik. Tunic sendiri mengajakmu bermain sebagai manusia rubah kecil yang menelusuri berbagai tempat mulia dari labirin, hutan, hingga reruntuhan. Masing-masing punya presentasi visual yang penuh warna dan enak dilihat.
Faktor yang membuat Tunic jadi seru tentu saja banyaknya konten yang bisa kamu tentukan dan jelajahi. Setiap lokasi penuh dengan pusaka, puzzle rahasia, dan banyak hal menarik yang diahdirkan dalam bentuk yang berbeda.
