Tekken 8 adalah salah satu fighting game yang paling dinantikan tahun ini, namanya sering kali dibandingkan dengan Mortal Kombat 1 dan Street Fighter 6. Namun, Bandai Namco selaku developer dari game ini harus memulai campaign promosi mereka dengan berita negatif. Pasalnya, sejauh ini diketahui kalau ada cukup banyak orang yang memaksa memainkan gamenya secara ilegal.
Belum lama ini, Bandai Namco telah memberikan peringatan cukup keras kepada para pemain Tekken 8 yang diketahui bermain lewat cara ilegal.
Jadi, diketahui ada beberapa pemain yang memaksa masuk ke dalam game lewat closed network yang dilakukan kemarin. Alhasil, pemain yang sukses masuk bisa memainkan game ini sebelum gamenya dirilis secara resmi, tentu saja Bandai Namco menanggapinya dengan negatif.
BACA JUGA: Dinilai Pilih Kasih ke PlayStation, Square Enix Janji Hadirkan Support Lebih Baik ke Xbox!
Dalam pernyataan resminya kemarin, Bandai Namco mengatakan kalau kelakuan ini merupakan sebuah pelanggaran dari syarat dan ketentuan yang berlaku. Siapapun yang terbukti telah melakukan operasi ilegal ini akan mendapatkan hukuman banned langsung dari Bandai Namco. Artinya, para pemain ini tidak boleh lagi bermain dalam turnamen yang mereka gelar nanti.
Bandai Namco tidak mau adanya beberapa pemain yang diuntungkan karena sudah bermain Tekken 8 lebih lama dari sisa pemain yang menunggu gamenya dirilis resmi.
Sebelumnya, hal yang sama juga sempat terjadi di Street Fighters 6 kemarin, dimana ada porsi pemain yang memainkan gamenya dengan versi crack hasil testing kemarin.
Network test yang dilaksanakan oleh Bandai Namco kepada Tekken 8 ini sudah selesai cukup lama, tapi sampai sekarang masih membawa masalah. Test ini diketahui dijalankan pada PlayStation 5, Xbox Series X and S, dan tentu saja PC, jadi bisa kalian bayangkan porsi pemain ilegal ini. Hingga saat ini, pihak Bandai Namco belum mengumumkan kapan tanggal rilis resmi dari fighting game satu ini.
