Game merupakan salah satu industri yang paling cepat perkembangannya. Beberapa dekade lalu kita masih memainkan game dengan visual yang sangat terbatas. Kini, kita bisa memainkan game yang resolusinya sudah diangka 8K, sesuatu yang sebelumnya tak pernah terpikirkan tentunya.
Lewat perkembangannya, industri gaming memiliki sejumlah teknologi mutakhir yang menandai perkembangan mereka. Teknologi yang ditelurkan bahkan sempat menjadi tren pada masanya. Tapi sayangnya, secanggih-canggihnya perkembangan teknologi, akan ada teknologi yang lebih dahsyat lagi.
BACA JUGA: Review Monitor Gaming Benq Mobiuz EX2710 – Mewah, Padat, Sempurna
Beberapa teknologi di masa lalu yang mutakhir ini masih diingat hingga sekarang. Namun sayangnya, beberapa teknologi mutakhir tersebut menjadi sebuah hal yang dilupakan saat ini. Apa saja teknologi gaming yang terlupakan ini? Berikut adalah ulasannya.
1. Sony PocketStation
Ini merupakan salah satu aksesoris PlayStation 1 yang hanya pernah dirilis di Jepang. Teknologi ini dirilis tahun 1999 dan berfungsi sebagai pembaca kartu memori plus bisa juga digunakan sebagai console handheld dengan lima tombol.
Fungsi dari Sony PocketStation cukup sederhana di mana kalian tinggal masukan kartu memori PS1 dengan data dari sejumlah game tertentu dan itu akan memuat minigame kecil berdasarkan save game PS1 tadi.
Meski hanya dijual di Jepang saja, kenyataannya teknologi ini sukses terjual sekitar lima juta unit. Sesuatu yang tentu sangat luar biasa.
2. Nintendo Color TV-Game
Nintendo pernah meluncurkan sebuah perangkat bernama Nintendo Color TV-Game 6. Console ini dirilis pada tahun 1977 secara eksklusif di Jepang dan terjual lebih dari satu juta copy. Satu minggu kemudian, Nintendo merilis versi terbarunya yang diberi nama Nintendo Color TV-Game 15.
BACA JUGA: 5 Game dengan Mode Multiplayer Rahasia yang Wajib Diketahui
Teknologi yang satu ini cukup menjadi tren pada masanya. Namun sayangnya, penjualannya yang hanya ekslusif di Jepang saja membuat para gamer kurang kenal dengan console yang satu ini hingga pada akhirnya terlupakan.
3. Sega Action Chair
Jika kalian merasa terkejut dengan kehadiran perangkat gaming yang berbasis kursi seperti yang dimiliki Acer Predator, kalian tentu akan lebih terkejut lagi jika mengetahui ternyata kursi gaming sudah ada sejak dulu. Sega merupakan salah satu yang membuat perangkat tersebut.
Kursi ini berfungsi sebagai controller dan dirilis untuk Sega Mega Drive tahun 1992 dengan harga 99,99 poundsterling. Jika menggunakan kursi ini, kalian harus menggerakan tubuh kalian untuk membuat karakter di dalam game juga bergerak.
Kini Sega Action Chair merupakan salah satu teknologi terlupakan. Diketahui bahwa ini adalah aksesoris retro yang sangat langka. Di eBay, ada yang menjual perangkat ini seharga US$500.
4. Nintendo Famicom 3D System
3D System merupakan salah satu teknologi yang cukup luar biasa di industri gaming di masa lalu. Perangkat ini merupakan perangkat yang diciptakan untuk Nintendo Famicom. Lewat 3D System, gamer akan mendapatkan pengalaman 3 dimensi untuk tujuh game Nintendo yang sudah mendukung teknologi tersebut.
Pengaplikasian teknologi yang satu ini cukup untuk menghindari flicker pada gambar dan visual 3D akan tercipta secara optimal.
Sayangnya teknologi tersebut tidak laku karena akan memicu pusing bagi orang yang menggunakan kacamata ataupun tidak. Meski begitu, upaya ini menjadi salah satu yang cukup luar biasa di industri game.
Sekarang, sudah banyak yang melupakan 3D System.
5. SNES-CD
Ini merupakan console hasil kolaborasi dengan PlayStation di mana SNES versi kolaborasi memiliki socket untuk memasukan CD. Ya, singkatnya, ini hanya console SNES dengan input CD seperti PlayStation 1.
Sayangnya kolaborasi manis ini justru tidak berlangsung lama di mana Sony dan Nintendo bertengkar ketika menentukan siapa yang akan dapat keuntungan lewat game yang dimainkan dengan CD.
Alhasil, Nintendo dan Sony bercerai. Usai keributan ini, Sony mengembangkan console mereka sendiri yang kemudian diketahui merupakan PlayStation 1.
Penjualan PS1 terbilang fantastis di mana console ini terjual dua kali lebih banyak dari SNES.
