Salah satu misteri yang sampai sekarang membuat penasaran komunitas gamers, khususnya Rockstar antusias mengarah kepada franchise Bully. Dari banyaknya franchise yang dibuat oleh mereka, Bully adalah salah satu yang tidak punya sekuel. Namun, belum lama ini mantan petinggi dari Rockstar, Dan Houser berikan alasannya kenapa.
Dan Houser baru saja menjelaskan apa alasannya ketika sedang berbicara kepada IGN. Beliau menjelaskan kalau alasan terbesarnya mengarah kepada bandwidth issues, kala itu mereka tidak memiliki kemampuan yang cukup untuk membuat sekuel game ini. Tidak mau mengambil keputusan, ada baiknya tidak dipaksakan sekalian.
BACA JUGA: Supergiant Games Berikan Komentar Terkait Kemungkinan Hades 3

“Saya rasa masalahnya ada di bandwidth, jikalau kalian memiliki tim kreatif yang kecil dan tim senior yang juga kecil, maka kalian tidak bisa mengerjakan semua projek yang kalian inginkan,” jelasnya. Jikalau kala itu, Rockstar memiliki kemampuan yang cukup, developer yang mempuni maka Bully 2 mungkin sudah menjadi sejarah sekarang ini.
Walaupun terdengar gila untuk sekarang, dalam konteks tahun 2000an sebenarnya masuk akal saja kenapa Rockstar tidak bisa membuat Bully 2. Padahal, rumor tentang projek ini sudah terdengar sejak lama, dan bahkan sampai sekarang masih ada banyak orang yang mengharapkan sekuel ini. Tidak ada yang mustahil memang, dan bisa saja projek Rockstar selanjutnya akan melanjutkan franchise ini.

Bully adalah game yang dirilis pada tahun 2006 kemarin, sebuah game yang datang setelah Grand Theft Auto sukses besar. Bully adalah sebuah projek resiko yang diambil oleh Rockstar, dan kabar baiknya game ini sukses, membekas ke pikiran para gamers kala itu. Masih ada kesempatan untuk sekuel game ini dibuat, walaupun kemungkinannya kecil.