Kembali lagi bersama Gimbot dalam rubrik Rekap Berita Esports dalam Sepekan, edisi tanggal 30 Desember 2019. Seperti biasa, dalam artikel rutin ini kamu bisa mengikuti perkembangan terbaru dunia esports baik dari dalam maupun luar negeri.
Berita esports menarik minggu ini meliputi masuknya Farming Simulator sebagai cabang kompetisi di IEM Katowice 2020, digelarnya kompetisi esports oleh dua putra Presiden Joko Widodo, janji Capcom untuk membenahi sistem turnamen di masa depan, dan lain-lain. Simak di bawah.
Gibran dan Kaesang Gelar Turnamen Free Fire di Solo

Dua putra Presiden Joko Widodo baru saja menggelar turnamen Free Fire di Solo pada tanggal 28-29 Desember kemarin. Turnamen berjudul “Piala Mas Gibran” ini bertempat di gedung Diamond Convention Center, dan menawarkan hadiah berupa mobil Daihatsu Ayla, paket umroh dan wisata ke Dubai, serta uang tunai senilai Rp200.000.000.
EVOS Esports berhasil menjadi juara pertama. Sementara peringkat dua diraih oleh tim asal Solo yaitu Rosugo Academy, dan peringkat tiga jatuh ke tangan tim Star8. Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh Gibran Rakabuming Raka. Gibran juga telah memberikan pernyataan bahwa acara turnamen ini tidak berkaitan dengan kampanye dirinya yang hendak mencalonkan diri sebagai walikota Surakarta.
Kamu bisa menonton siaran ulang pertandingan Piala Mas Gibran di channel YouTube milik Kaesang.
Capcom Janji Membenahi Kualitas Turnamen di Tahun 2020

Capcom Cup 2019 yang digelar tengah Desember lalu merupakan puncak sirkuit esports Capcom Pro Tour yang sangat dinanti-nanti. Sayangnya, turnamen tersebut mengalami cukup banyak masalah sehingga para penggemar merasa kurang nyaman. Banyak pertandingan yang tidak disiarkan lewat streaming, dan beberapa perlengkapan tidak memenuhi standar esports sehingga menyebabkan lag saat pertandingan.
Yoshinori Ono selaku produser seri Street Fighter telah menyatakan permintaan maafnya, juga rasa terima kasih pada segala pihak yang terlibat dalam ajang-ajang esports Capcom belakangan ini, terutama Capcom Cup 2019 dan Red Bull Kumite Japan 2019. Ia berkata bahwa divisi manajemen turnamen di Capcom akan melakukan perbaikan di turnamen esports ke depannya.
Setidaknya ada tiga program esports besar yang akan dijalankan Capcom di tahun 2020 nanti. Program itu adalah Capcom Pro Tour (CPT), Street Fighter League (SFL), dan Intel World Open yang digelar menjelang Olimpiade Tokyo 2020.
Rizky Faidan Akan Bermain untuk Tim Esports PES Thailand

Penggemar esports Pro Evolution Soccer pasti tak asing dengan nama Rizky Faidan, jawara PES Indonesia yang masih berusia 16 tahun tapi sudah melanglang buana ke berbagai turnamen luar negeri. Pria ini baru saja direkrut oleh tim asal Thailand, yaitu Buriram United Esports, untuk bermain di liga PES Thailand yang disebut Toyota E-League.
Status Rizky di Buriram United Esports adalah pemain pinjaman, sementara secara resmi ia masih tergabung dalam tim Zeus Gaming. Rizky akan bermain untuk Buriram di periode Januari – Juni 2020, kemudian kembali mewakili Zeus Gaming di kompetisi resmi eFootball.Open yang digelar oleh Konami.
Farming Simulator Dipertandingkan di IEM Katowice 2020

Intel Extreme Masters (IEM) Katowice 2020 akan digelar pada tanggal 28 Februari – 1 Maret 2020. Ajang ini, yang merupakan salah satu franchise turnamen esports paling bergengsi di dunia, biasa mempertandingkan judul-judul besar seperti Counter-Strike, League of Legends, dan StarCraft. Tapi ada yang spesial di tahun 2020. Untuk pertama kalinya, Farming Simulator akan muncul sebagai salah satu cabang turnamen di IEM Katowice.
Total hadiah yang ditawarkan adalah 12.000 Euro (sekitar Rp186,9 juta). Para kontestan juga berkesempatan mendapatkan circuit point yang akan membawa mereka ke kualifikasi Farming Simulator World Championship. Farming Simulator World Championship merupakan adalah ajang puncak dari sirkuit Farming Simulator League (FSL) yang diluncurkan pada bulan Januari 2019 kemarin, dengan total prize pool senilai 250.000 Euro (sekitar Rp3,89 miliar).
