Sering kali disebut sebagai saingan terbesar Call of Duty, Battlefield adalah game FPS yang tingkat kepopulerannya memang cukup tinggi. Namun, seiring waktu berjalan, kualitas dari game ini terpantau semakin menurun, sehingga tidak sedikit orang yang sudah menyerah memainkannya.
Kabar baiknya, pihak EA sendiri selaku perusahaan di balik game ini kembali menegaskan rencananya untuk franchise ini.
Dalam laporan finansial terbarunya, CEO dari EA yakni Andrew Wilson menjelaskan kalau perusahaannya masih akan tetap memberikan komitmennya kepada franchise Battlefield. Hal ini seakan menjadi jawaban dari rasa penasaran dan khawatiran para penikmatinya setelah melihat nasib seri terbaru dari game ini yang sangat rendah dari segi kualitas.
BACA JUGA: Semua Game yang Diharapkan Hadir Dalam Acara PlayStation Showcase 2023!

Walaupun Andrew sendiri sudah memastikan dan percaya diri kalau seri Battlefield masih akan terus berjalan, sayangnya beliau juga belum bisa memberikan tanggal rilis game terbarunya.
Di balik layar, saat ini masih ada progress yang dikerjakan oleh timnya, namun hingga saat ini pihaknya masih belum percaya diri untuk memberikan kabar yang signifikan.
Terakhir Andrew menjelaskan kalau Battlefield masih termasuk ke dalam rencana besar masa depan dari EA, jadi kalian para penggemarnya tidak perlu khawatir akan masa depan franchise ini. Terdengar meyakinkan memang, apalagi setelah melihat kualitas dari seri terakhir game ini yang dipenuhi oleh berbagai gamebreaking bug yang membuatnya menjadi tidak bisa dimainkan.

Melihat apa yang terjadi kepada Battlefield 2024, pastinya tidak ada banyak orang yang ingin membicarakan game tersebut.
Sekarang, masa depan dari franchise ini tinggal berada di tangan EA dan DICE, selaku studio dibalik gamenya. Apakah mereka berdua bisa melakukan comeback besar kepada franchise yang hampir mati ini?
