Dead by Daylight Mobile Resmi Tutup Tahun 2025!


Hanya bisa bertahan selama 4 tahun.

Satu game mobile dan developer NetEase yang mengumumkan kalau game mereka akan menutup layanannya, dua hal yang seakan tidak pernah bisa terpisahkan. Sudah cukup banyak kasusnya, dan sekarang giliran Dead by Daylight Mobile yang harus mendapatkan giliran. Pada tahun 2025 mendatang, game ini sudah dikonfirmasi akan menutup layanannya.

NetEase telah mengumumkan kalau Dead by Daylight Mobile akan ditutup dan menghilang dari AppStore dan Google Play pada tanggal 16 Januari 2025. Sedangkan untuk gamenya itu sendiri akan menutup layanannya secara total pada tanggal 20 Maret 2025. Jadi, masih ada sekitar tiga bulan dari sekarang bagi kalian yang ingin memainkan game ini.

BACA JUGA: Sony Resmi Jadi Pemegang Saham Terbesar Kadokawa, Perusahaan Orang Tua FromSoftware!

Sebagai persembahan terakhir, NetEase telah memberikan hadiah sebagai penutupan. Bukan hanya untuk versi mobile, tapi hadiah ini juga berlaku kepada kalian yang memainkan game ini di PC dan console. Adapun hadiah yang bisa kalian dapatkan adalah Bloodpoints, Auric Cells dan Iridescent Shards yang sudah disesuaikan dengan level dan uang yang telah kalian habiskan untuk game ini.

Dead by Daylight Mobile sendiri pertama kali dirilis pada tahun 2020 kemarin, dan NetEase sukses menjalankan game ini selama empat tahun.

Sama seperti game PC dan console, ini adalah game kucing dan tikus, dimana kalian akan bermain sebagai pembunuh dan korban. Melihat riwayat dari NetEase sendiri, memang kurun waktu tiga sampai empat tahun sering kali menjadi durasi game live service mereka.

Kabar baiknya, Dead by Daylight untuk versi PC dan console tidak akan terdampak dari kejadian ini. Hanya versi mobile dari game ini yang menutup layanan, tentu karena jumlah pemain yang sudah tidak bisa dipertahankan lagi. Jadi, jikalau kalian masih ingin memainkan game ini, pilihan alternatif tentu saja dengan memainkan versi PC dan console.


Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Arshi

Full passion di jurnalistik, terutama soal video games.