Gagalnya Film Borderlands Tidak Akan Membuat Franchise Ini Berhenti Melakukan Ekspansi!


Try Again.

Film adaptasi live action dari Borderlands yang dirilis kemarin untuk sekarang sudah bisa dikatakan gagal. Film tersebut gagal bertemu dengan ekspektasi para pemainnya, dan melihatnya dari sisi finansial, film ini juga gagal mendapatkan hasil yang positif. Namun, walaupun hasilnya seperti itu, pihak dari franchise ini mengatakan kalau mereka belum mau berhenti.

Pernyataan ini diberikan oleh Randy Pitchford, dia adalah salah satu orang yang membangun Gearbox Software. Menurutnya, franchise ini masih akan terus berkembang, walaupun filmnya kemarin gagal. Beliau juga mengatakan kalau filmnya kemarin tidak seburuk yang dipikirkan orang lain, karena bisa saja hasilnya lebih buruk daripada itu.

BACA JUGA: Life Is Strange Live Action Resmi Diumumkan!

“Hasilnya bisa saja akan jauh lebih buruk jikalau saya yang menjadi director projeknya. Saya bukanlah pembuat film, dan saya berjanji jikalau saya membuat film, maka hasilnya akan jelek. Kita tidak akan selalu sukses, tapi kita harus tetap mencobanya,” jelas Pitchford kepada The Gamer. Beliau juga ikut menambahkan kalau suatu saat nanti projeknya bisa terulang.

Menurutnya, jikalau ada orang yang bisa membuat film ini hidup dengan kualitas yang bagus, entah itu aktor, director dan lainnya, maka dia tidak akan melarangnya. Pitchford ingin mengambil resiko tersebut, karena sukses tidak akan selalu terjamin juga. Apa yang membuat mereka bisa terus bertahan adalah dengan mencoba terus menerus.

Borderlands sendiri sekarang ini sedang merayakan perilisan dari seri keempatnya, dan sejauh ini hype yang dibawa gamenya cukup tinggi. Gamenya akan dirilis pada tanggal 12 September mendatang, itulah kenapa berbagai promo telah dirilis sekarang ini. Jikalau filmnya gagal, mari kita berharap kalau seri barunya ini tidak akan mengulangi kegagalan tersebut.


Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Arshi

Full passion di jurnalistik, terutama soal video games.