Di industri game modern seperti saat ini, harus diakui banyak sekali terobosan yang dilakukan oleh para pelaku di industri game. Selain terobosan dari sisi in game, para pelaku di industri game juga kerap menawarkan terobosan dari sisi marketing demi memperluas jangkauan mereka terhadap gamer. Salah satu yang menawarkan terobosan dari sisi marketing adalah Apple melalui Apple Arcade.
BACA JUGA: Beberapa Cara Mengoptimalkan Game Horizon Zero Dawn di PC
Mereka mengikuti tren langganan game berbayar untuk pengguna iOS. Kalian bisa memainkan game-game yang ada di Apple Arcade di platform Apple mulai dari smartphone, tablet, laptop, bahkan hingga desktopnya.
Kami sudah sekitar satu minggu mencoba berlangganan Apple Arcade dan ingin membagikan pengalaman serta menjawab pertanyaan apakah gamer layak berlangganan layanan ini atau tidak. Berikut ulasannya!
Menghadirkan Ratusan Game
Yang menjadi kekuatan Apple Arcade untuk menarik peminatnya adalah game ini menghadirkan ratusan game eksklusif untuk kalian mainkan di Apple. Tak hanya menyajikan sedikit genre, ratusan game yang ada di layanan Apple Arcade ada dari berbagai genre mulai dari multiplayer, family, puzzle, sports, action, dan RPG.
Dari ratusan game ini juga beberapa diantaranya menghadirkan game yang kualitasnya melebihi game mobile kebanyakan. Bahkan beberapa diantaranya hampir bisa disetarakan dengan game-game console khususnya Nintendo Switch. Kalian yang ingin mencoba sensasi next level dari game mobile, berlangganan Apple Arcade adalah menjadi langkah yang paling rasional.
Dari sisi konten pun game di Apple Arcade digarap dengan cukup serius dan solid. Beberapa game bahkan mendapatkan update berkala untuk tetap menjaga pemainnya nyaman untuk memainkannya. Biasanya yang memiliki update berkala adalah game yang didesain multiplayer.
Pilihan untuk melirik Apple Arcade bisa menjadi opsi buat gamer yang sudah bosan dengan game-game gratis yang ada di App Store. Selain itu, layanan ini sudah support controller hardware sehingga kalian bisa memainkannya menggunakan Dualshock 4, Xbox Controller, dan sejenisnya.
Rp69 Ribu Perbulan!
Yang selanjutnya harus diperhatikan adalah Apple melakukan penetapan harga yang cukup terjangkau untuk hampir semua kalangan pengguna iOS atau Apple. Mulai dari anak sekolah hingga para pelajar bisa berlangganan layanan Apple Arcade.
Layanan ini dibanderol dengan harga Rp69 ribu per bulannya. Menariknya, kalian yang masih ragu dengan layanan tersebut bisa mencoba free trial selama satu bulan penuh. Barulah di bulan kedua, kalian akan dikenakan biaya.
Dari sisi pembayarannya, saat ini yang tersedia hanyalah dengan DANA atau Debit/Credit Card saja. Namun pada percobaan pertama, saya mencoba dengan kartu Debit BCA Mastercard dan Debit Mandiri Visa, pembayaran belum disupport.
BACA JUGA: 5 Hal Menarik yang Diharapkan Hadir di Game Suicide Squad!
Kemudian saya mencoba lagi membayar dengan Jenius yang merupakan layanan dari Bank BTPN. Melalui Jenius, pembayaran sudah support dan bisa dilakukan. Saran dari kami, untuk mempermulus pembayaran, gamer bisa membayarnya lewat Credit Card, Jenius, atau langsung dari DANA. Jika tidak bisa, kalian bisa isi Voucher untuk akun Apple kalian.
Sistem pembayaran harus diakui sudah cukup mempermudah para pengguna karena sudah support dengan sistem pembayaran kebanyakan layanan berlangganan.
Kekurangan Game Bergenre Horor
Harus diakui, pekerjaan rumah bagi Apple dalam pengembangan Apple Arcade adalah mereka wajib memperbanyak daftar game horor. Pasalnya, di sini game horor benar-benar sepi. Ada game horor namun kualitasnya masih jauh di bawah rata-rata game jagoan Apple Arcade seperti Oceanhorn 2 atau Little Orpheus yang dari sisi konten, visual, dan gameplay sangat solid.
Ini buat saya yang suka horor merupakan salah satu kekurangan yang mesti ditambal. Dengan ditambahnya beberapa game horor berkualitas, daftar game di layanan ini tentu akan menjadi lebih solid.
Layak untuk Berlangganan? Tergantung!
Jika ditanya apakah layanan ini layak membuat kalian berlangganan? Jawabannya tergantung. Seperti yang saya sebutkan di atas, kalian yang ingin mencoba berbagai game dengan kualitas lebih baik dari versi gratis di App Store bisa mencobanya untuk berlangganan. Selain murah, beberapa game memang menyajikan kualitas yang baik.
Tapi bagi yang hanya sesekali ingin menamatkan satu game, kalian tidak perlu terus menerus berlangganan. Kalian bisa berlangganan ketika ada satu game di Apple Arcade yang memang kualitas dan gameplay-nya sesuai dengan genre kalian. Jika tidak ada, kalian bisa skip untuk tidak berlangganan.
Pasalnya, meski menyajikan ratusan game, tidak semua dari ratusan game itu memiliki kualitas kelas wahid. Mungkin yang menyajikan kualitas kelas wahid melebihi atau setara console hanya berkisar puluhan buah saja. Sedangkan sisanya adalah game tipe casual yang tidak begitu worth untuk membuat kalian berlangganan Apple Arcade.
Satu lagi, layanan ini tidak cocok buat gamer yang hobi main game horor. Pasalnya, di dalam layanan Apple Arcade, Apple kekurangan game genre horor yang solid dari sisi konten maupun visual. Saya sudah mencari-cari game horor yang sekelas dengan Five Nights at Freddy’s, Lost Within, atau Walking Dead: The Game, namun tidak menemukannya.
Jadi, jika ditanya berlangganan atau tidak, jawabannya tergantung kalian memandang layanan ini dari sudut pandang seperti apa. Namun untuk saya sendiri, saya hanya akan berlangganan ketika memang ada game yang menurut saya layak untuk dimainkan.
Kesimpulan
Apple Arcade memang bisa dibilang sebagai gebrakan baru di industri game karena membawa sistem layanan game ke dalam berbagai platform mulai dari mobile hingga desktop meskipun hanya terbatas pada produk Apple saja.
Belum lagi di dalamnya ada ratusan game yang bisa kalian lirik plus beberapa diantaranya punya kualitas ciamik yang siap menyambut kalian. Sayangnya, di dalam library Apple Arcade, game yang kualitasnya menawan masih sedikit sedangkan sisanya adalah game casual yang perbedaannya hanya sedikit dengan game-game gratis di App Store.
Ditambah layanan ini tidak cocok buat para penggemar horor karena daftar game horornya benar-benar sepi. Meski begitu, Apple Arcade masih bisa diapresiasi lewat fitur pembayarannya yang cukup mudah mulai dari DANA, Credit Card, Debit Card, hingga virtual seperti Jenius.
Fitur free trial di bulan pertama juga menjadi yang cukup menggoda loh!
