Keberadaan game eksklusif selalu jadi alasan kuat seorang gamer untuk mendukung platform yang disukainya. Karena itulah ketika ada game yang tadinya eksklusif kemudian diboyong ke platform lain, sering kali terjadi protes dan kekecewaan dari penggemar. Apalagi bila game eksklusif tersebut dibuat oleh perusahaan first-party, alias perusahaan produsen console itu sendiri seperti Sony, Nintendo, atau Microsoft.
PlayStation belakangan ini sedang banyak mengalami hal tersebut. Sejumlah game eksklusif buatan developer first-party mulai bermunculan di platform luar, utamanya PC via Steam. Jajaran game yang pindah platform itu juga bukan judul “abal-abal”, melainkan sejumlah produk unggulan seperti Detroit: Become Human, Death Stranding, hingga yang baru-baru ini diungkap, Horizon Zero Dawn.
Terbuka Tapi Tak Melepas Komitmen
Sebenarnya apa yang sedang terjadi di Sony? Apakah mereka benar-benar sudah meninggalkan eksklusivitas sepenuhnya? Kalau demikian, apa gunanya membeli console PlayStation, lebih baik beli PC saja, bukan? Pimpinan Sony Worldwide Studios, Hermen Hulst, baru-baru ini memberikan sejumlah keterangan dalam wawancara dengan PlayStation Blog. Rupanya, eksklusivitas tidak 100% dilepas oleh Sony, hanya saja mereka memang sangat terbuka terhadap kemungkinan tersebut.
BACA JUGA: 5 Game Eksklusif yang Akhirnya Meluncur ke Platform Lain
Hulst berkata bahwa Sony Worldwide Studios senantiasa mencari ide-ide baru untuk memperkenalkan masyarakat kepada PlayStation, serta menyajikan hal-hal yang selama ini mereka lewatkan. Tapi bukan berarti semua game eksklusif PlayStation nantinya akan diboyong ke platform lain.
“Mungkin ini bisa menenangkan pikiran sebagian orang, merilis satu judul AAA first-party ke PC bukan berarti setiap game (PlayStation) sekarang akan datang ke PC. Di pikiran saya, Horizon Zero Dawn kebetulan sangat cocok untuk kasus ini. Kami tidak memiliki rencana tentang hari dan tanggal (perilisan versi PC) dan kami 100% tetap berkomitmen pada hardware terdedikasi,” ujar Hulst.
Sebelum memegang posisi Head of Worldwide Studios, Hermen Hulst adalah Managing Director di Guerilla Games. Jadi sudah jelas ia terlibat banyak dalam pengembangan Horizon Zero Dawn. Namun langkah yang diambil oleh Guerilla Games untuk porting belum tentu akan diambil oleh studio lainnya. Semua tergantung dari visi masing-masing developer.
Rencana Sony ke Depan
Dalam wawancara yang sama, Hulst juga menjelaskan kesibukan Sony Worldwide Studios saat ini, terutama menyambut datangnya console baru yaitu PS5 nanti. Hulst tidak memberi info seputar PS5 karena masih rahasia, tapi ia menjabarkan sejumlah hal yang akan jadi fokus di Sony Worldwide Studios. Di antaranya yaitu pembuatan game eksklusif berkualitas, pembuatan game single-player yang fokus pada cerita (narrative-driven), serta eksperimen terhadap ide-ide baru.
Tiga hal tersebut memang telah menjadi kekuatan besar PlayStation selama beberapa generasi, dan memasuki era PS5 mereka akan terus mempertahankannya. Bukti visi tersebut bisa kita lihat dari jajaran game first-party yang muncul di PS4 belakangan ini, dari The Last of Us Part II, Ghost of Tsushima, sampai Dreams Universe. Meski generasi PS5 sudah di depan mata, setiap developer di bawah naungan Sony Worldwide Studios tidak melupakan PS4 dan tetap mempertahankan visi tersebut.
Satu hal lagi yang saat ini sedang dalam proses terjadi namun bukan di bawah Sony Worldwide Studios adalah adaptasi properti intelektual (IP) PlayStation ke medium lain. Untuk itu, Sony telah menciptakan cabang tersendiri dengan nama PlayStation Productions. Mereka ingin memperkenalkan IP berkualitas tinggi kepada audiens baru, sambil tetap menciptakan konten yang dapat memuaskan penggemar aslinya.
“Kami memiliki IP yang sudah terkumpul selama lebih dari 25 tahun, dan kami gembira menemukan cukup banyak penggemar PlayStation di kalangan kreator film dan serial TV. Satu yang kini juga jadi saya pahami adalah bahwa IP kami sangat cocok diadaptasi ke dalam penceritaan linier,” papar Hulst.
Setidaknya ada dua adaptasi IP PlayStation yang kini sudah terungkap. Pertama adalah adaptasi film Uncharted yang kabarnya akan melibatkan aktor Tom Holland, Mark Wahlberg, serta Antonio Banderas. Satu lagi yaitu serial TV The Last of Us yang dibuat bekerja sama dengan HBO. Masih banyak lagi proyek lainnya yang akan diluncurkan oleh PlayStation Productions, tapi kita harus sabar menunggu pengumuman resminya nanti.
