5 Penjahat Paling Jahat di Seluruh Seri Assassin’s Creed


Di seluruh seri Assassin's Creed ada sejumlah penjahat yang cukup layak dicap terjahat.

Assassin's Creed

Templar merupakan musuh utama dari ordo Assassin di game Assassin’s Creed. Di era modern, mereka diceritakan membuat perusahaan bernama Abstergo Industries. Tentu saja tujuan mereka adalah menguasai dunia dengan mendapatkan Apple of Eden.

Menceritakan masa lalu, ada sejumlah Templar yang cukup jahat dan benar-benar susah untuk dikalahkan. Dari sederet seri Assassin’s Creed, ada beberapa penjahat paling jahat yang harus diketahui khususnya oleh para fans.

Nah, Gimbot sudah memiliki daftarnya. Mungkin tanpa basa-basi langsung saja kita bahas satu per satu mengenai lima penjahat paling jahat di semua seri Assassin’s Creed.

Shay Cormac

Bergabung dengan Ordo Assassin dan justru membawanya kepada hal yang mengerikan di mana Shay jadi saksi hancurnya Lisbon. Menganggap Ordo Assassin itu adalah sosok yang sebenarnya curang, dia kemudian hilang, membenci, dan menjadi Templar.

Shay mulai membunuh satu per satu rekannya dulu dan dia juga menjadi penyebab terbunuhnya ayah Arno Dorian, protagonis Assassin’s Creed: Unity. Usai membunuh semua rekan Assassin-nya, Shay pindah ke Prancis untuk membunuh Charles Dorian.

BACA JUGA: Tiga Detail Rahasia Yang Terungkap di Balik Demo Silent Hills P.T.

Sebagai seorang Templar, Shay cukup berbahaya karena dia sudah mengetahui teknik bertarung para Assassin. Dia juga berkepribadian susah dibaca dan bukan orang yang gemar menunjukkan emosinya.

Cesare Borgia

Musuh utama Ezio Auditore di Assassin’s Creed: Brotherhood. Dia sosok yang kejam, rela membunuh ayahnya sendiri dan berhubungan incest dengan saudarinya sendiri, Lucrezia Borgia.

Misinya sudah jelas yakni mencari Apple of Eden.



Dalam petualangannya, Cesare membunuh paman dari Ezio, Mario Auditore dan menghancurkan tempat tinggalnya.

Ya, Cesare membunuh paman dari Mario adalah untuk olahraga. Selain itu, Cesare juga berniat untuk menguasai Roma. Yang paling mengerikan tentu saja, Cesare tidak segan untuk membunuh orang bahkan saat itu juga.

Lucy Stillman

Assassins Creed

Lucy merupakan orang yang sangat tak terduga dalam berpura-pura bahkan Templar sendiri tidak yakin dan waspada terhadapnya soal keberpihakannya. Keahlian Lucy dalam berpura-pura pada akhirnya mampu membuat seorang Desmond Miles jatuh cinta dan membantunya.

Untungnya Juno kemudian menghentikannya, membunuhnya, dan menjauhkannya dari Desmond. Namun mengecoh orang sehingga membuatnya dia jatuh cinta adalah hal yang cukup dahsyat. Bahkan saya sendiri sempat mengira bahwa Lucy ada di pihak Desmond.

Al Mualim

Assassins Creed

Al Mualim adalah orang yang cerdas dalam membuat manipulasi. Bahkan manipulasinya sukses membuat Al Mualim sukses menggunakan Apple of Eden hingga akhirnya mengendalikan semua pikiran orang-orang di sekitarnya.

Dia bahkan sukses mengendalikan pikiran Altair untuk membunuh para Templar dan ingin menggunakan Apple of Eden untuk membunuh para Assassin. Gaya berpikir ini tentu sangat berbahaya hingga menjadikannya salah satu sosok penjahat terbaik di Assassin’s Creed.

Rodrigo Borgia

Assassins Creed

Rodrigo Borgia harus diakui merupakan monster. Semua ucapannya seakan tak pernah terpikir. Dia bahkan tak segan-segan membunuh anak-anak. Bahkan yang gilanya, dia memiliki rencana untuk membunuh anaknya sendiri.

Berbeda dari penjahat lain yang tak pernah memiliki strategi dan niat dalam tujuannya, Rodrigo justru memiliki rencana yakni mengendalikan Templar, Kepausan di Italia, dan seluruh dunia. Rodrigo bisa dibilang tak pernah haus akan kekuasaan.

Tujuan lainnya yakni ingin memutar balikkan ideologi Templar ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Untungnya Rodrigo dibunuh oleh anaknya, Cesare di Assassin’s Creed: Brotherhood.


Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Will Ramos