Peluncuran game Ragnarok Retro sudah semakin dekat, apakah kamu berencana untuk bermain saat perilisannya nanti? Jika masih ragu, maka kamu bisa membaca artikel kami tentang 5 alasan kenapa kamu harus main Ragnarok Retro terlebih dahulu. Nah, setelah kamu memutuskan untuk bermain, hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah fitur server di Ragnarok Retro yang ternyata berbeda dengan versi klasik Ragnarok Online yang dulu kita mainkan di tahun 2003. Untuk versi awal tersebut Ragnarok Online masih menggunakan sistem pre–renewal.
BACA JUGA: Rilis Bulan Depan, 5 Tips Cari Uang di Ragnarok Retro
Sementara untuk sistem Revo Classic di Ragnarok Retro ini adalah gabungan antara fitur pre–renewal dengan renewal. Berikut ini kami akan jelaskan lebih detail perbedaan Revo Classic di Ragnarok Retro dengan Ragnarok Online versi pre–renewal.
Status Atribut Memiliki Efek yang Berbeda

Di Ragnarok Online ada enam atribut status yang bisa dinaikkan oleh karakter. Untuk menaikkan status atribut, karakter harus memiliki stat point, yang diperoleh seiring level karakter. Status atribut di Ragnarok Retro memiliki efek yang berbeda dengan versi pre–renewal. Sebagai contoh, dahulu setiap kelipatan 10 STR, karakter akan mendapatkan bonus ATK. Nah, di sistem Revo Classic, bonus tersebut dihilangkan. Contoh lainnya, di Revo Classic, selain mendapatkan bonus Aspd dan Flee, kamu bisa mendapatkan bonus DEF jika meningkatkan status AGI.
Monster Memiliki Pertahanan yang Lebih Rendah

Perbedaan yang kedua adalah, semua monster di versi Revo Classic memiliki pertahanan yang rendah atau tidak sekuat versi pre–renewal. Sebagai contoh, di Ragnarok Online versi pre–renewal, karakter dengan damage fisik akan sulit sekali hunting di Turtle Dungeon lantai 2, karena semua monster yang ada di sana memiliki pertahanan yang sangat besar. Di Revo Classic, class seperti Knight, Assassin, Blacksmith, atau Hunter bisa grinding melawan monster di Turtle Dungeon lantai 2 dengan mudah.
Meta 4 Kartu Tidak Berlaku

Dahulu saat di Ragnarok Online versi pre–renewal, senjata level 1 yang berisi 4 kartu adalah yang terbaik. Namun, itu tidak berlaku di Ragnarok Online versi Revo Classic, untuk menghasilkan damage output yang besar, karakter tersebut harus menggunakan senjata dengan level tinggi dan memiliki refine yang juga besar. Sebagai contoh, senjata Hunter +10 Composite Bow dengan 2 Hydra Card dan 2 Soldier Skeleton Card bisa kalah damage dengan +7 Gakkung Bow isi 2 Hydra Card saat PvP, karena Gakkung Bow merupakan senjata level 3, sementara Composite Bow senjata level 1.
ASPD Berkurang Saat Menggunakan Shield

Salah satu hal unik yang tidak akan kamu temukan di Ragnarok Online versi pre–renewal adalah, ketika karakter menggunakan shield di equipment, maka status ASPD akan berkurang. Artinya, job yang menggunakan shield tidak akan bisa menghasilkan serangan yang cepat, tapi mereka tetap bisa mendapatkan benefit pertahanan yang lebih baik dan kemampuan untuk mendapatkan efek pengurangan damage dari kartu yang dipasang pada shield mereka, sebagai contoh Thara Frog Card yang berfungsi untuk mengurangi damage dari race demi–human sebesar 30 persen.
Efek Instant Cast dari Total DEX 150 Dihilangkan

Casting Time adalah waktu yang dibutuhkan karakter untuk merapal skill mereka. Jika di versi pre–renewal, saat meningkatkan status DEX hingga total 150, maka karakter bisa menghilangkan casting time ini. Sementara, di versi Revo Classic, hal tersebut sudah tidak mungkin bisa dilakukan lagi, karena formula casting time dibagi menjadi 2, yakni Fixed Cast Time dan Variable Cast Time. Status DEX atau INT di sini hanya bisa mengurangi Variable Cast Time saja, sementara Fixed Cast Time untuk saat ini tidak bisa dikurangi dengan cara apapun.