Kreator dari Game Coffee Talk Tutup Usia


Rest in peace, Mohammad Fahmi

Pada tanggal 28 Maret 2022, industri game Indonesia dikejutkan dengan berita meninggalnya salah satu figur game developer lokal, Mohammad Fahmi di usia yang relatif muda. Fahmi yang dikenal sebagai kreator dari game Coffee Talk dan What Comes After, harus tutup usia di umur 32 tahun sebelum ia merampungkan karya game terbarunya, Afterlove EP yang sempat dipamerkan di acara Nintendo Indie World Showcase 2021.

Sebelum dikenal lewat kiprahnya sebagai sosok di balik pengembangan Coffee Talk, Fahmi sebelumnya sempat bekerja di Gameloft Yogyakarta, lalu menjadi developer game indie dan penulis di media game lokal, Games in Asia. Karya game pertama yang ia kerjakan adalah Devtheism, game singkat yang dikerjakan menggunakan tools RPG Maker.

Devtheism will tell the story of me, the developer, dealing with one or more stereotypes people love to throw around on the internet.” Begitulah deskripsi singkat dari Devtheism, game mengenai perjalanan seorang karakter mencari eksistensi game developer (tuhan) yang merupakan karya pertama Fahmi.

Melalui Devtheism, kreator dari game Coffee Talk ini menyampaikan keresahannya soal topik toleransi dalam beragama. Meskipun skalanya terbilang kecil, namun game tersebut berhasil mendapatkan perhatian dari media internasional seperti Polygon, dan Games in Asia (yang kemudian merekrut ia sebagai penulis tetap di sana)

Sekitar 10 tahun lalu Minbot pertama kali bertemu Mohammad Fahmi, sosok hangat yang suka bercerita, hangat, dengan pandangan yang luas di industri game yang pada saat itu masih menjadi salah satu penulis di Games in Asia (yang kemudian dikenal sebagai Tech in Asia Games).

Dari kariernya sebagai penulis media game, Fahmi kemudian menghasilkan ribuan artikel di mana salah satunya adalah artikel seputar kabar pemecatan puluhan karyawan developer yang sempat menjadi buah bibir di industri developer game tahun 2017 silam.

Berkat kemampuan story telling dia yang kuat, karya-karya Fahmi baik lewat tulisan dan juga game buatannya seperti Coffee Talk dan What Comes After semakin mendapatkan perhatian di industri game lokal dan internasional. Baru-baru ini bahkan saya sangat senang sekaligus bangga saat melihat Fahmi muncul di Nintendo Direct mengumumkan game terbarunya berjudul After Love EP lewat studio game yang beliau kembangkan bernama Pikselnesia.

Saat ini belum diketahui bagaimana kelanjutan proyek game Afterlove EP yang akan dirilis pada musim panas (antara Juni-Juli) 2022 mendatang. Artikel ini akan kami update setelah mendapatkan konfirmasi dari tim developer yang berkecimpung di balik pengerjaan Afterlove EP.


Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Minbot

I used to be a game writers just like you... but then I took an arrow to the knee!